Jelang Pelantikan Forbes Relawan Aceh, Dedi Novrizal: Kami Bergerak Bukan untuk Politik, Tapi untuk Mengabdi pada Aceh dan Bangsa.

Perbesar

Acehantara.com | Banda Aceh – Forum Bersama (Forbes) Relawan Aceh akan resmi dikukuhkan pada Selasa malam, 21 Oktober 2025, pukul 20.00 WIB, di Anjong Mon Mata, Komplek Meuligoe Gubernur Aceh.
Pelantikan ini akan melibatkan 150 pengurus lintas daerah dan lintas profesi yang menjadi simbol soliditas dan kebangkitan gerakan masyarakat sipil di Aceh pasca-Pilkada 2024.

Forbes Relawan Aceh merupakan wadah yang menghimpun para relawan yang sebelumnya terdaftar di Mualem Center dan Badan Pemenangan Mualem–Dek Fadh. Forum ini diharapkan menjadi sarana koordinasi, konsolidasi, dan penguatan jaringan relawan di seluruh Aceh.

Juru Bicara Forbes Relawan Aceh, Dedi Novrizal, menyebut bahwa pelantikan Forbes bukan sekadar seremoni, tetapi momentum kebangkitan kolektif relawan Aceh menuju arah gerakan sosial yang mandiri dan berkelanjutan.

“Forbes Relawan Aceh hadir untuk menyatukan seluruh kekuatan relawan dalam satu gerak besar: membangun Aceh yang berdaya, mandiri, dan berkeadilan. Ini bukan tentang figur politik atau kepentingan sesaat, melainkan tentang melanjutkan perjuangan rakyat menuju Aceh bermartabat,” ujar Dedi Novrizal di Banda Aceh pada Rabu Sore 15 Oktober 2025.

Ia menambahkan, Forbes akan menjadi wadah untuk memastikan energi sosial para relawan tetap terjaga dan memberi kontribusi nyata bagi masyarakat.

“Kami ingin membuktikan bahwa relawan Aceh bukan hanya muncul saat momentum politik. Relawan adalah kekuatan moral, sosial, dan kemanusiaan. Forbes menjadi rumah bersama bagi mereka yang ingin terus berbuat untuk Aceh,” tegas Dedi.

Menurut Dedi, kepengurusan Forbes yang berjumlah 150 orang mencerminkan keberagaman, mulai dari tokoh masyarakat, aktivis muda, akademisi, hingga pelaku ekonomi kreatif.

“Kekuatan Forbes adalah kebersamaan. Sosok Thogam, Ketua Umum kami, adalah pemimpin muda yang visioner dan mampu memimpin secara kolektif. Ia mempersatukan energi muda dan pengalaman senior dalam satu arah perjuangan. Dan yang paling penting, semua bergerak tanpa pamrih,” ujarnya.

Ketua Umum Forbes Relawan Aceh, Thogam, menegaskan bahwa forum ini berdiri bukan sebagai alat politik, melainkan gerakan moral dan sosial yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat.

“Forbes Relawan Aceh adalah jembatan antara masyarakat, pemerintah, dan dunia usaha. Kami ingin membangun kolaborasi lintas sektor yang menghasilkan dampak nyata bagi rakyat,” ujar Thogam.

Ia menambahkan bahwa Forbes akan berfokus pada pengentasan kemiskinan, pendidikan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, lingkungan hidup, dan kesiapsiagaan bencana.

“Kami ingin Forbes menjadi kekuatan yang membawa perubahan nyata. Aceh harus bangkit dan sejajar dengan provinsi lain di Indonesia,” tegasnya.

Forbes Relawan Aceh akan memperluas jaringan hingga tingkat kabupaten/kota untuk memastikan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat.

“Kami tidak ingin Forbes hanya dikenal di ruang wacana. Kami ingin hadir langsung di tengah masyarakat, menjadi bagian dari solusi sosial, bukan hanya penonton perubahan,” pungkas Dedi Novrizal.

Dengan mengusung tema besar “Berkolaborasi Membangun Aceh Sejahtera”, Forbes Relawan Aceh diharapkan menjadi kekuatan moral, sosial, dan intelektual baru yang memperkuat arah pembangunan Aceh dalam konteks nasional.

Pelantikan pada malam 21 Oktober 2025 mendatang akan menjadi momen bersejarah bagi kebangkitan relawan Aceh menandai lahirnya generasi baru masyarakat sipil yang bekerja untuk Aceh bermartabat, berdaya, dan sejahtera.