Hujan Tak Surutkan Langkah: Marlina Muzakir dan Dinsos Aceh Pastikan Penanganan Banjir Tidak Tertunda
Acehantara.com | Lhokseumawe, – Curah hujan tinggi memicu kenaikan debit air ke pemukiman warga di empat kecamatan Se-Kota Lhokseumawe . Puluhan rumah warga terendam, aktivitas harian terganggu, dan sebagian keluarga terpaksa mengungsi untuk sementara. Di tengah situasi yang belum stabil, Istri Gubernur Aceh sekaligus Ketua TP PKK Aceh, Ny. Marlina Muzakir, didampingi Plt. Kepala Dinas Sosial Aceh, Chaidir, S.E., M.M bersama Walikota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar, S.H., M.H memilih turun langsung ke lapangan untuk memastikan masyarakat terdampak benar-benar mendapat perhatian dan bantuan yang mereka butuhkan. Selasa, 25 November 2025.
Dalam kunjungan yang berlangsung di sejumlah titik banjir seperti Gampong Ulee Jalan dan Ujong Blang Kecamatan Banda Sakti, Marlina menyusuri lokasi yang jalannya masih tergenang air. Ia tidak hanya meninjau dari kejauhan, tetapi berhenti, menyapa, dan berbicara langsung dengan warga yang terdampak banjir.
Ia berbicara dengan para ibu yang kelelahan menjaga keluarga di tengah situasi sulit, menghibur anak-anak yang masih cemas, dan memberi pesan agar warga tetap menjaga kesehatan dan ketahanan mental selama masa darurat ini.
Bantuan logistik tanggap darurat turut disalurkan kepada warga yang membutuhkan, mulai dari beras, makanan siap saji, kebutuhan anak dan balita, hingga dukungan khusus untuk kelompok rentan. Suasana haru tampak ketika sejumlah warga menyampaikan ucapan terima kasih langsung atas kepedulian Pemerintah Aceh.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak sendirian. Pemerintah hadir di saat mereka mengalami masa sulit seperti ini. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan memberikan kekuatan bagi keluarga-keluarga yang terdampak,” ujar Marlina.
Plt. Kepala Dinas Sosial Aceh, Chaidir, menegaskan bahwa Dinas Sosial memantau perkembangan banjir secara real-time dan menyalurkan bantuan sesuai kebutuhan lapangan.
“Kita bergerak cepat untuk memastikan kebutuhan mendesak warga terpenuhi, mulai dari penyediaan makanan, sandang darurat, hingga layanan perlindungan bagi kelompok rentan,” ujarnya.
Bagi warga yang ditemui, kehadiran Marlina dan tim Pemerintah Aceh dan Kota Lhokseumawe, bukan sekadar penyaluran bantuan. Mereka menilai kunjungan ini sebagai bentuk perhatian nyata: pemerintah datang, melihat langsung kondisi warga, dan memastikan suara masyarakat terdampak didengar.
Rangkaian kunjungan Ny. Marlina Muzakir ditutup dengan pemantauan jalur distribusi bantuan serta koordinasi dengan tim lapangan untuk memastikan bahwa pendataan dan penyaluran logistik berjalan merata di seluruh kawasan terdampak banjir.
Foto di lokasi banjir menyerahkan bantu ke rumah-rumah warga
