Zulkasmi Serap Aspirasi Warga Gampong Tibang Soal Air Bersih dan Drainase

Anggota DPRK Banda Aceh dari Fraksi Partai Demokrat, Zulkasmi, melakukan silaturahmi dan temu ramah bersama warga Gampong Tibang pada Jumat malam (10/10/25).

Acehantara.com | Banda Aceh – Anggota DPRK Banda Aceh dari Fraksi Partai Demokrat, Zulkasmi, melakukan silaturahmi dan temu ramah bersama warga Gampong Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, di ZK Rumoh Kupi Jeulingke, Jumat malam (10/10/2025).

Pertemuan tersebut menjadi ajang silaturahmi pertama Zulkasmi dengan konstituen setelah dirinya resmi dilantik sebagai anggota DPRK Banda Aceh. Ratusan warga tampak antusias hadir dalam suasana hangat dan penuh keakraban.

Dalam kesempatan itu, Zulkasmi menegaskan komitmennya untuk tetap dekat dengan masyarakat serta menampung dan memperjuangkan aspirasi warga secara nyata.

“Saya duduk di DPRK karena amanah rakyat. Maka menjadi kewajiban saya untuk hadir mendengar langsung keluhan dan harapan masyarakat. Silaturahmi seperti ini akan terus saya lakukan agar aspirasi warga benar-benar sampai ke meja kebijakan,” ujar Zulkasmi.

Salah satu warga, Sabri, menyampaikan keluhan mengenai macetnya aliran air PDAM yang sudah lama menjadi masalah di kawasan Tibang. Akibatnya, kebutuhan air bersih masyarakat sering kali tidak terpenuhi, terutama pada pagi dan malam hari.

“Sudah berbulan-bulan air PDAM sering macet. Kadang hidup sebentar, lalu mati lagi. Kami berharap ada perhatian serius karena air bersih ini kebutuhan dasar,” keluh Sabri.

Menanggapi hal itu, Zulkasmi menyebutkan bahwa persoalan air bersih memang menjadi salah satu isu utama di Kota Banda Aceh dan telah berlangsung cukup lama tanpa solusi tuntas.

“Masalah air bersih harus menjadi prioritas. DPRK bersama Pemko Banda Aceh akan terus mendorong PDAM Tirta Daroy agar melakukan pembenahan menyeluruh, baik dari sisi teknis maupun manajemen pelayanan. Kita tidak ingin warga terus menderita karena air macet,” tegasnya.

Selain air bersih, warga juga menyampaikan keluhan mengenai got dan sistem drainase Gampong Tibang yang sering tersumbat dan menimbulkan bau tidak sedap, terutama saat musim hujan.

“Got di beberapa titik Tibang sudah lama tidak berfungsi dengan baik. Saat hujan, air tergenang dan baunya sangat mengganggu. Kami berharap ada perbaikan segera,” ungkap seorang warga lainnya.

Menanggapi hal tersebut, Zulkasmi berjanji akan memasukkan perbaikan drainase Tibang dalam pokok-pokok pikiran (pokir) tahun anggaran mendatang.

“Masukan masyarakat akan saya bawa ke pembahasan pokir. Insya Allah, Gampong Tibang akan menjadi salah satu prioritas dalam penganggaran tahun depan, baik untuk air bersih maupun perbaikan got,” ucapnya.

Zulkasmi juga menambahkan bahwa kegiatan silaturahmi semacam ini merupakan bagian dari komitmennya untuk terus menjaga komunikasi dengan masyarakat yang telah mempercayakan amanah padanya.

“Temu ramah ini bukan sekadar seremonial, tapi bentuk tanggung jawab moral saya kepada warga yang dulu bersama-sama berjuang di masa Pileg. Kita ingin menjaga hubungan baik agar aspirasi bisa tersalurkan secara berkelanjutan,” tutupnya.

Sementara itu, sejumlah warga Tibang mengapresiasi langkah Zulkasmi yang turun langsung ke masyarakat pasca pemilu.

“Kami sangat menghargai kehadiran Pak Zulkasmi. Tidak banyak anggota dewan yang datang lagi setelah terpilih. Ini contoh yang patut ditiru,” ujar seorang tokoh masyarakat setempat.

Aspirasi utama masyarakat Gampong Tibang dalam pertemuan tersebut berfokus pada penyediaan air bersih yang lancar serta normalisasi got dan drainase lingkungan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan warga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *